+ All Categories
Home > Documents > Pedoman Rs Ponek Penting

Pedoman Rs Ponek Penting

Date post: 07-Jul-2018
Category:
Upload: ibnu-sina
View: 273 times
Download: 1 times
Share this document with a friend

of 38

Transcript
  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    1/38

    RUJUKAN 

    RUMAH SAKITPELAYANAN OBSTETRI NEONATAL EMERGENSI

    KOMPREHENSIF( PONEK ) 24 JAM

    BAB 1

    PENDAHULUAN

    A. LATAR BELAKANG

      Seperti kita ketahui bahwa Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian

    Neonatal(AKN) di Indonesia masih tertinggi diantara negara ASEAN danpenurunannya sangat  lambat. AKI dari 39!". kelahiran hidup (S#KI tahun "99$)% men&adi3'!".  kelahiran hidup pada tahun 3. #emikian pula AKN *%!"kelahiran hidup

    tahun "9*' "99 men&adi "%*!" kelahiran hidup pada tahun "99"99' .  Seharusnya sesuai dengan +en,ana Strategis #epkes -ahun 9telah

      ditetapkantarget penurunan angka kematian bayi dari 3 men&adi /!"kelahiran  hidup dan angka kematian ibu dari 3' men&adi /!". kelahiran padatahun  9. #isamping itu Inde0 1embangunan 2anusia di Indonesia berada padaurutan ke  "' dibandingkan dengan bangsa lain dan selama tahun terakhir inimengalami  perbaikan namun sangat lambat.

    1ada Konerensi -ingkat -inggi 1erserikatan 4angsa 4angsa pada tahun  disepakati bahwa terdapat * tu&uan 1embangunan 2illenium (MilleniumDevelopment

    Goals) pada tahun ". #ua diantara tu&uan tersebut mempunyai sasarandan indikator

    yang terkait dengan kesehatan ibu% bayi dan anak yaitu 5

    ". 2engurangi Angka kematian bayi dan balita sebesar dua per tiga dariAK4 pada tahun "99 men&adi dari !" kelahiran hidup.

    . 2enngurangi angka kematian ibu sebesar tiga per empat dari AKI pada

    tahun"99 dari 3' men&adi "!". kelahiran hidup.

     

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    2/38

      2eskipun target tampaknya ,ukup tinggi% namun tetap dapat di,apai apabila  dilakukan upaya terobosan yang inoati untuk mengatasi penyebab utamakematian  tersebut yang didukung kebi&akan dan sistem yang eekti dalam mengatasiberbagai  kendala yang timbul selama ini.

    Kematian bayi baru lahir umumnya dapat dihindari penyebabnya sepertiberat badan

    lahir rendah ($%$6)%as7ksia ($%/6) dan ineksi (sekitar "6). 8al tersebut  kemungkinan disebabkan oleh keterlambatan pengambilan keputusan%meru&uk dan

    mengobati. Sedangkan kematian ibu umumnya disebabkan perdarahan(6)% ineksi  ("6)%preeklpsia ! eklapsia ("6)% persalinan ma,et dan abortus. 2engingatkematian  bayi mempunyai hubungan erat dengan mutu penanganan ibu% maka prosespersalinan  dan perawatan bayi harus dilakukan dalam sistem terpadu di tingkat nasionaldan  regional.

    1elayanan :bstetri dan Neonatal regional merupakan upaya penyediaanpelayanan bagi ibu dan bayi baru lahir se,ara terpadu dalam bentuk1elayanan :bstetri Neonatal Emergensi Komprehensi (1:NEK) di +umahSakit.

      +umah Sakit 1onek $ &am merupakan bagian dari sistem ru&ukan dalam

    pelayanankedaruratan dalam maternal dan neonatal% yang sangat berperan dalammenurunkan Angka Kematian Ibu dan 4ayi 4aru ;ahir. Kun,i keberhasilan 1:NEK adalahketersediaantenaga kesehatan yang sesuai kompetensi% prasarana% sarana dan mana&emen

    yang handal. 

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    3/38

    ".

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    4/38

    i. VISI

      1ada tahun " ter,apai -u&uan 1embangunan 2illenium (Millenium  Development Goals)  2engurangi dari Angka Kematian 4ayi dan 4alita sebesar dua pertiga dariAK4 pada

      tahun "99 men&adi dari !" kelahiran hidup.  2engurangi Angka Kematian Ibu sabesar tiga per empat dari AKI padatahun "99

    men&adi "!". kelahiran hidup.

    ii. MISI

      2enyelenggarakan pelayanan :bstetri dan Neonatal yang bermutumelalui  stadarisasi +umah Sakit 1:NEK $ &am dalam rangka menurunkan AngkaKematian  Ibu dan Angka Kematian bayi di Indonesia. 

    iii.TUJUAN

      ". Adanya kebi&akan +umah Sakit dan dukungan penuh mana&emen dalam  pelayanan 1:NEK.

      . -erbentuknya tim 1:NEK +umah Sakit.

      3. -er,apainya kemampuan teknis -im 1:NEK sesuai standar.

      $. Adanya koordinasi dan sinkronisasi antara penggelola dan penanggung &awab  program dalam mana&emen program 1:NEK.

    i. SASARAN

      1engelola 1rogram kesehatan ibu dan anak

    BAB 2

    REGIONALISASI PELAYANAN OBSTETRI DANNEONATOLOGI

    A. FUNGSI RUMAH SAKIT.

    1. P!"#$#%#%  +umah Sakit harus dapat menangani kasus ru&ukan yang tidak mampuditangani  oleh petugas kesehatan di tingkat pelayanan primer (dokter% bidan%

    perawat).

    2. P!%&i&i'#%

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    5/38

      +umah Sakit harus terus menerus meningkatkan kemampuan baikpetugas rumah  sakit% luar rumah sakit maupun peserta pendidikan tenaga kesehatansehingga  mampu melakukan tindakan sesuai dengan standar dan kewenangannyauntuk

      menyelesaikan kasus darurat.

    . P!%!"ii#%  +umah sakit harus mempunyai program ealuasi kiner&a baik rumahsakit maupun  wilayah ker&a dalam rangka menurunkan angka kematian ibu dan bayibaru lahir.

    B. LANGKAH * LANGKAH KEBIJAKAN REGIONALLISASI

    ". -entukan wilayah ru&ukan.

    . 1ersiapkan sumber daya manusia (dokter% bidan% dan perawat).

    3. 2embuat kebi&akan yang mendukung pelayanan regional dan danadukungan.

    $. 1embentukan organisasi -im 1:NEK +umah Sakit (#okter Spog%#okterSpA% #okter

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    6/38

      a. Angka Kematian Ibu (AKI) D "!". kelahiran hidup.  b. Angka Kematian Neonatal D "*!" kelahiran. 

    Selain itu pen,egahan kesakitan ! kematian ibu harus diupayakanmisalnya dengan  perluasan ,akupan peserta K4 men,apai '6. 8al ini dapat dilakukan

    denganprogram 1K4+S dan pelatihan petugas.

      Audit Kematian Ibu dan 4ayi dilakukan dengan melibatkan 5  a. #inas Kesehatan dan 4appeda.  b. +umah sakit ru&ukan.  ,. Sta pendidikan. 

    Audit kesehatan &uga ditu&ukan bagi kasus yang NYARIS MATI% karena halitu tak  bisa dibiarkan. Ada banyak unsur medik dan non medik yang dapatdihindarkan (uang  muka rumah sakit% transportasi% kelambanan petugas% insenti% persediaanobat dan  lain lain) yang sebenarnya dapat diselesikan dengan hati nurani.

    BAB

    LINGKUP PELAYANAN RUMAH SAKIT

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    7/38

    PONEK 24 JAM

    U+#$# P!"#$#%#% PONEK  5

    ". Stabilisasi di IB# dan persiapan untuk pengobatan de7niti.

    . 1enanganan kasus gawat darurat oleh tim 1:NEK +umah Sakit di ruangtindakan.

    3. 1enanganan operati ,epat dan tepat meliputi laparatomi dan seksiosaesaria.

    $. 1erawatan intensi Ibu dan 4ayi.

    . 1elayanan Asuhan Ante Natal +isiko -inggi.

    +uang ;ingkup 1elayanan kesehatan maternal dan neonatal pada 1:NEK terbagi atas kelas% antara lain 5

    A. PONEK RUMAH SAKIT KELAS C.

    1. P!"#$#%#% K!!-##% M#!%#" % N!/%##" &!%0#% Fii/"/0i.

      1elayanan Kehamilan.  1elayanan 1erslainan.

      1elayanan Nias.  Asuhan 4ayi 4aru ;ahir (leel ").  Immunisasi dan Stimulasi% #eteksi% Interensi #ini -umbuh Kembang(S#I#-K)

    2. P!"#$#%#% K!!-##% M#!%#" % N!/%##" &!%0#% ii'/i%00i.

      M## A%!%##"  1erdarahan pada kehamilan muda.  Nyeri perut dalam kehamilan muda dan lan&ut.  Berak &anin tidak dirasakan.  #emam dalam kehamilan dan persalinan.  Kehamilan Ektopik (KE) dan Kehamilan Ektopik -erganggu (KE-).  Kehamilan dengan nyeri kepala% gangguan penglihatan% ke&ang% koma%tekanan  darah tinggi.

      M## I%#%##"  1ersalinan dengan parut uterus.  1ersalinan dengan distensi uterus.

      Bawat &anin dalan persalinan.  1elayanan terhadap syok.  Ketuban pe,ah dini.

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    8/38

    1ersalinan lama.  Induksi dan akselerasi persalinan.  Aspirasi akum manual.  Ektraksi ,unan.  Seksio sesarea.  Episiotomi

      Kraniotomi dan krniosentesis.  2alpresentasi dan malposisi.  #istosia bahu.  1rolapsus tali pusat.  1lasenta manual.  1erbaikan robekan serik  1erbaikan robekan agina dan perineum.  1erbaikan robekan dinding uterus.  +eposisi Inserso

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    9/38

      Inisiasi dini ASI (BREAST FEEDING ).  Kangaroo 2other ,are.  +esusitasi neonatus.  1enyakit membran hyalin.  1emberian minum pada bayi risiko tinggi.

    4. P!"#$#%#% Gi%!'/"/0i.

      Kehamilan Ektopik.  1erdarahan uterus disungsi.  1erdarahan menoragia.  Kista oarium akut.  +adang pelik akut.  Abses pelik.  Ineksi saluran genitalia.  8I> AI#S.

    . P!###% K- 3 High Care U%i % T#%i D##-. 

    +umah Sakit #armo adalah +umah Sakit kelas

    B. PONEK RUMAH SAKIT KELAS B.

    ". 1elayanan Kesehatan 2aternal dan Neonatal dengan Cisiologis.

      1elayanan Kehamilan.

      1elayanan 1erslainan nomal dan 1erslianan dengan tindakan operati.  1elayanan Nias.  Asuhan 4ayi 4aru ;ahir (leel ).  Immunisasi dan Stimulasi% #eteksi% Interensi #ini -umbuh Kembang(S#I#-K).  Intensi are

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    10/38

      1elayanan terhadap syok.  Ketuban pe,ah dini.  1ersalinan ma,et.  Induksi dan akselerasi persalinan.  Aspirasi akum manual.  Ekstraksi ,unan.

      Seksio sesarea.  Episiotomi  Kraniotomi dan kraniosentesis.  2alpresentasi dan malposisi.  #istosia bahu.  1rolapsus tali pusat.  1lasenta manual.  1erbaikan robekan serik  1erbaikan robekan agina dan perineum.  1erbaikan robekan dinding uterus.  +eposisi Insersio

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    11/38

      +esusitasi neonatus.  1enyakit membran hyalin.  1emberian minum pada bayi risiko tinggi.  1emberian ,airan 1arenteral.  Kelainan bawaan.

    4. P!"#$#%#% Gi%!'/"/0i.

      Kehamilan Ektopik.  1erdarahan uterus disungsi.  1erdarahan menoragia.  Kista oarium akut.  +adang pelik akut.  Abses pelik.  Ineksi saluran genitalia.  8I> AI#S.

    5. P!###% K- I%!%i N!/%##".

    C. PELAYANAN PENUJANG MEDIK 

    1. P!"#$#%#% D##-.

      #.J!%i P!"#$#%#%.

      2eren,enakan kebutuhan darah di +S.

      2enerima darah dari

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    12/38

      2empunyai kemampuan mana&emen pengelolaan trasusi darah dan 4ankdarah

    +umah sakit.  2empunyai serti7kasi pengetahuan dan ketrampilan tentang 5  F -ransusi darah.  F 1enerimaan darah.

      F 1enyimpanan darah.  F 1emeriksaan golongan darah.  F 1emeriksaan u&i silang serasi.  F 1emantapan mutu internal.  F 1en,atatan% pelaporan%pela,akan%dan dokumentasi.  F Kewaspadaan uniersal (uniersal pre,aution)

      &. S76! $# M#%i#.  #okter.  1ara medis -ehnologi -ransusi darah (1--#).  -enaga administrator.  1ekarya.

      !. R#%0 P!"#$#%#% D##-. 

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    13/38

    . P!%8i##%.  +adiologi. 

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    14/38

    BAB 4

    KRITERIA RUMAH SAKITPONEK 24 JAM

    A. KRITERIA UMUM RUMAH SAKIT PONEK 

    ". Ada dokter &aga yang terlatih di IB# untuk mengatasi kasus emergensibaik se,ara umum maupun emergensi obstetrik neonatal.

    . #okter% bidan dan perawat telah mengikuti pelatihan tim 1:NEK di rumahsakit meliputi resusitasi neonatus% kegawat daruratan obstetrik danneonatus.

    3. 2empunyai standar :perating prosedur penerimaan dan penangananpasien kegawat daruratan obstetrik dan neonatal.

    $. Kebi&akan tidak ada uang muka bagi pasien kegawat daruratanobstetrik dan neonatal.

    . 2empunyai prosedur pedelegasian wewenang tertentu.

    /. 2empunyai standar respon time di IB# selama " menit% di kamarbersalin kurang dari 3 menit% pelayanan darah kurang dari " &am.

    '. -ersedia kamar operasi yang siap (siaga $ &am) untuk melakukanoperasi% bila ada kasus emergensi obstetrik atau umum.

    *. -ersedia kamar bersalin yang mampu menyiapkan operasi dalam waktukurang dari 3 menit.

    9. 2emiliki kru!awak yang siap melakukan operasi atau melaksanakantugas sewaktu waktu% meskipun on all!

    ". Adanya dukungan semua pihak dalam tim 1elayanan 1:NEK%antara lain dokter Kebidanan% dokter anak% dokter ! petugas anastesi%dokter penyakit dalam% dokter spesialis lain serta dokter umum% bidandan perawat.

    "". -ersedia 1elayanan darah yang siap $ &am.

    ". -ersedia 1elayanan penu&ang lain yang berperan dalam 1:NEK%seperti laboratorim dan radiologi selama $ &am re,oery room $ &am%obat dan alat penu&ang yang selalu siap sedia.

    "3. 1erlengkapan.  Semua perlengkapan harus bersih (bebas debu% kotoran ber,ak% ,airandll).

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    15/38

      1ermukaan metal harus bebas karat atau ber,ak.  Semua perlengkapan harus kokoh (tidak ada bagian yang longgar atautidak  stabil)  1ermukaan yang di ,at harus utuh dan bebas dari goresan besar.  +oda perlengkapan (&ika ada) harus lengkap dan berungsi baik.

      Instrumen yang siap digunakan harus disterilisasi.  Semua perlengkapan listrik harus berungsi baik (saklar kabel dan steker  menempel kokoh).

    "$. 4ahan.  Semua bahan harus berkwalitas tinggi dan &umlahnya ,ukup untukmemenuhi

    kebutuhan unit ini.

    B. KRITERIA KHUSUS

    ". SUMBER DAYA MANUSIA.

      M!7i"i'i Ti7 PONEK E!%i#" $#%0 !&ii i 9  " dokter Spesialis Kebidanan Kandungan.  " dokter spesialis anak.  " dokter di

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    16/38

    " Dokter terlatih Penyelenggaraan pelayanan

    medis.

    2 - !

    # $idan koordinator %oordinator Asuhan pelayanan

    keshatan.

    1 - 2

    $idan Penyelia %oordinasi tugas' sarana dan

     prasarana

    2 - !

    ( $idan Pelaksan Pelayanan Asuhan %ebidanan # - (

    ) Perawat koordinator Asuhan %eperawatan 1 - 2

    1* Perawat pelaksana Asuhan %eperawatan

    11 Petugas +aboratorium Pelayanan pemeriksaan

     penujang

    1 - 2

    12 Pekarya kesehatan ,embantu pelaksanaan

     pelayanan kesehatan.

    2 - !

    1 Petugas adminitrasi Adminitrasi dan keuangan 2 - !

    2. PRASARAN DAN SARANA.

    #alam rangka 1rogram 2en&aga 2utu pada penyelengaraan 1:NEK harusdipenuhi hal hal sebagai berikut 5 +uang rawat inap yang leluasa dan nyaman. +uang tindakan gawat darurat dengan instrumen dan bahan yang lengkap.

    +uang pulih ! obserasi pas,a tindakan. 1rotokol pelaksanaan dan uraian tugas pelayanan termasuk koordinasiinternal.

    #. Ki!i 77 R#%0#%.

    ").Struktur 7sik.

      Spesi7kasi ruang tidak kurang dari " m  ;antai harus porselin.  #inding harus di ,at dengan bahan yang bisa di ,u,i atau di lapisi keramik.

    ).Kebersihan.  at dan lantai harus berwarna terang sehingga kotoran dapat terlihatdengan  mudah.  +uang harus bersih dan bebas debu% kotoran% sampah atau limbah +umah  Sakit.  8al tersebut berlaku pula untuk lantai% mebel% perlengkapan% instrumen%pintu%  &endela% dinding% steker listrik dan langit langit.

    3).1en,ahayaan.  1en,ahayaan harus terang dan ,ahaya alami atau listrik.

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    17/38

      Semua &endela harus diberi kawat nyamuk agar serangga tidak masuk.  ;istrik harus berungsi baik% kabel dan steker tidak membahayakan dansemua  lampu berungsi baik dan kokoh.  -ersedia peralatan gawat darurat.  8arus ada ,ukup lampu untuk setiap neonatus.

    $). >entilasi.  >entilasi% termasuk &endela% harus ,ukup &ika dibandingkan dengan ukuran  ruang.  Kipas angin atau pendingin ruang harus berungsi baik.  Suhu ruangan harus di&aga $ / o .  1endingin ruang harus dilengkapi Cilter (sebaiknya anti bakteri).

    ). 1en,u,ian tangan.  Gastael harus dilengkapi dengan dispenser sabun atau desinektan yang  dikendalikan dengan siku atau kaki.  Gastael% kran dan dispenser harus dipasang pada ketinggian yang sesuai( dari  lantai dan dinding )  -idak boleh ada saluran pembuangan air yang terbuka.  1asokan air panas harus ,ukup dan dilengkapi pemanas air yang dipasangkokoh  di dinding% pipa ledeng sesuai dan tidak ada kawat terbuka.  8arus ada handuk (kain bersih) atau tisu untuk mengeringkan tangan%

      diletakkan di sebelah wastael

    6. Ki!i# K- R#%0#%.

    1). A!# C8i T#%0#% &i #%0 &i R#%0 O6!i % N!/%#.

      #iruang dengan lebih dari satu tempat tidur% &arak tempat tidur adalah /meter  dengan wastael.

    2). A!# R!i#i % S##6i"i#i &i R#%0 O6!i % N!/%# 3

    IGD.

      1aling ke,il% ruangan berukuran / meter dan dalam unit 1erawatan Khusus.  Kamar 1:NEK di unit gawat darurat harus terpusah dari kamar gawatdarurat  lain. Sta priasi ini penting untuk kebutuhan perempuan bersalin dan bayi.  -u&uan kamar ini ialah 5 memberikan pelayanan darurat untuk stabilisasikondisi  pasien% misalnya5 syok% henti &antung% hipotermia% as7ksia dan apabilaperlu

      menolong partus darurat serta resusitasi.  1erlu dilengkapi dengan me&a resusitasi bayi% dan inkubator.  Kamar 1:NEK membutuhkan 5

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    18/38

      F +uang berukuran " m.  F 4erisi 5 ;emari dan troli darurat  F -empat tidur bersalin serta tiang inus.  F In,ubator -raspor.  F 1eman,ar panas.  F 2e&a% Kursi

      F Aliran udara bersih dan se&uk.  F 1en,ahayaan.  F ;ampu sorot dan lampu darurat.  F 2esin Isap.  F #e7brilator.  F :ksigen dan tabungmya atau berasal dari sumber dinding (:utlet)  F ;emari isi5 perlengkapan persalinan% a,um% or,ep% kuret% obat!inus.  F Alat resusitasi bayi dan dewasa.  F Gastaal dengan air mengalir dan antiseptik.  F Alat komunikasi dan telepon ke kamar bersalin.  F Nurse station dan lemari rekam medik.  F

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    19/38

    " dan  sebuah kamar kala   F Kamar bersalin harus dekat dengan ruang &aga perawat (Nursestation)agar  memudahkan pengawasan ketat setelah pasien partus sebelum dibawa keruang

      rawat (post partum).Selan&utnya bila diperlukan operasi% pasien akandibawa  ke kamar operasi yang berdekatan dengan kamar bersalin.  F 8arus ada kamar mandi toilet berhubungan kamar bersalin.  F +uang post partum harus ,ukup luas% standar 5 *m per tempat tidur (bed)dalam  kamar dengan standar " bed 5 "m.  F +uang tersbut terpisah dari asilitas 5 toilet% kloset% lemari.  F 1ada ruang dengan banyak tempat tempat tidur% &arak antara tempat tidurminimum

    "m s!d m.dan antara dinding "m.  F @umlah tempat tidur per ruangan maksimum $.  F -iap ruangan harus mempunyai &endela sehingga ,ahaya dan udara,ukup.  F 8arus ada asilitas untuk ,u,i tangan pada tiap ruangan.  F -iap pasien harus punya akses ke kamar mandi priasi (tanpa ke koridor).  F Kamar periksa!diagnostik berisi 5 tempat tidurpasien!obsgyn!gine,ologi%kursi  pemeriksa%me&a%kursi%lampu sorot% troli%lemari obat ke,il%

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    20/38

    pasien ).  F #i ruang dengan beberapa tempat tidur% sedikitnya ada &arak * kaki (%$m) antara  ran&ang ibu.  F +uang harus dilengkapi paling sedikit enam steker listrik yang dipasangdengan

      tepat untuk peralatan listrik. Stiker harus mampu memasok beban listrikyang

    diperlukan% aman dan berungsi baik.

    4).R#%0#% N!/%##". 

    #). U%i P!###% I%!%i.  F

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    21/38

    minimum $ m%  di luar asilitas 5 lemari dinding.

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    22/38

    ". +uang gas !tabung gas.

    "". Budang alat anastesi 5 Alat!mesin yang sedang direparasi dibersihkan% me&a% kursi.

    ". Budang " m 5 -empat alat alat kamar bersalin dan kamaroperasi.

    "3. Kamar ganti 5 1ria dan wanita masing masing " m berisi loker%me&a% kursi dan soa tempat tidur% ada toilet 3 m.

    "$. Kamar diskusi bagi sta dan paramedik 5 " m.

    ". Kamar &aga dokter 5 " m.

    "/. Kamar &aga para medik 5 " m.

    "'. Kamar rumatan rumah tangga (house keeping) 5 berisi lemari% me&a%kursi%peralatan mesin isap% sapu% ember% perlengkapankebersihan%dsb.

    "*. +uang tempat brankar dan kursi dorong

    :).R#%0#% +!%%;#%0 -# &i!&i#'#% !+!i 9

      F +uang 4idan!perawat.

      F Kantor perawat.  F +uang rekam medik.  F -oilet sta.  F +uang sta medik.  F +uang loker sta.  F +uang rapat!konrensi.  F +uang keluarga pasien  F +uang ,u,i.  F +uang persiapan diperlukan bila ada kegiatan persiapan alat!bahan.  F Budang peralatan.  F +uang kotor peralatan harus terpisah dari ruang ,u,i dengan air panas

    dingin%  ada me&a untuk ker&a.  F +uang obat 5 wastael% me&a ker&a dsb.  F +uang linen bersih.  F #apur ke,il untuk pembagian makan pasien. 

    . PRASARANA DAN SARANA PENUNJANG.  a. .  #iperlukan ruang m% berisi lemari pendingin% me&a kursi% lemari%

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    23/38

    telepon%  kamar petugas%dsb.  2emiliki peralatan sesuai dengan standar minimal peralatan maternaldan  neonatal.  4agi +umah Sakit yamg tidak memiliki asilitas unit tranusi darah ! bank

    darah  dian&urkan untuk membuat ker&asama dengan penyedia asilitastersebut.

      b. ;aboratorium.

     

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    24/38

    Alat suntik 5 "% 3% % "% ,,. "

    Ampul epineprin ! Adrenalin. "

    Na; %96 ! larutan ringer Asetat ! +;. "

    2gS:$ $6. "

    Sodium 4i,arbonat *%$6. "Kateter ena. "

    Inus set. "

    In,ubator "

    3 1enghangat (+adiant wamer). "

    $ Ektraktor >akum "

    Cor,ep neagele "

    / A>2 "

    ' 1ompa akum listrik "

    * 2onitor denyut &antung ! pernaasan. "

    9 Coetal #oppler. "

    " Set seksio sesarea "

      6. P!#"##% N!/%##" E!%i#" 9  D#+# 7!76!i'#% +!###% N!/%##" "!!" II B

     

    N/ J!%i P!#"##% J7"#-S#%

     J7"#- Y#%0 A Di

    RSD

    " J In,ubator '

    Inant Gamer 5" (satu) unit di IB#" (satu) unit di Kamar 4ersalin

    3 1ulse :0ymeter Neonatus "

    $ -herapi sinar

    Syiring 1ump "

    / -abung oksigen

    ' ;ampu -indakan "

    * Alat alat +esusitasi Neonatus.;aringoskop neonatal% lidah kuku ukuran%%%"Ambu 4ag

    "

    9 1A1 (Continous Air"ays #reassure) "

    " Inkubator -ranspor. "

      4ila +umah Sakit 1:NEK akan dikembangkan men&adi Neonatal Intensif 

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    25/38

    Care $nit   %NIC$) perlu dilengkapi dengan5

    − Inus.

    − >entilator.

    − tempat tidur.

    5. PERALATAN IDEAL.

      #. P!#"##% M!&i.

      1eralatan medis yang harus ada di masing masing unit

    ").

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    26/38

      F 8arus ada pompa akum listrik yang bisa dipindah% denganregulator  penghisap% selang dan reseroir bersih atau kanister sebagai,adangan.  F Ada satu o0ymeter nadi untuk setiap tempat tidur.  F Ada stetoskop yang berungsi baik setiap tiga tempat tidur.

      F Benerator listrik ,adangan yang dapat dioperasikan bila pasokanlistrik  utama tidak ada.  F 1ompa inus yang berungsi baik setiap tempat tidur.  F >entilator.  F Analisa gas darah.

    ).

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    27/38

    prganik.  F Sabun.  -ersedia sabun dalam &umlah ,ukup% lebih disukai sabun ,air antiseptikdalam  dispenser dengan pompa.  F8anduk.

      8arus ada handuk untuk mengeringkan tangan. 4isa kain bersih atautisu.

      6. A!# R!i#i % S#6i"i#i &i R#%0 N!/%#3IGD.

      F Steker listrik  +uang harus dilengkapi paling sedikit tiga steker yang di pasangdengan tepat  untuk peralatan listrik.  Steker harus mampu memasok beban listrik yang diperlukan% amandan  berungsi baik.

      F 2e&a pemeriksa untuk ibu.  2e&a harus ditutup dengan lapisan kasur busa% lembar plastik utuhdan seprei  bersih.

    − 4agian logam harus bebas karat.

      F @am dinding . 8arus menu&ukan waktu yang tepat dan berungsidengan baik.

      F 2e&a perlengkapan. 

    F Selimut.  8arus ada ,ukup selimut untuk menutupi ibu dalam &umlah yangsesuai  dengan perkiraan perslianan.

      F 1erlengkapan pasokan oksigen.

      -ingkat II.  8arus ada dua tabung oksigen dengan satu regulator danpengukur aliran  (&ika ada oksigen dengan sistem pipa didinding% lihat standar untuktingkat

    III!NI

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    28/38

      8arus ada oksigen dengan sistem pipa dengan &umlah outlet  yangsama  dengan &umlah penghangat.  8arus ada dua tabung oksigen dengan satu regulator dan pengaturaliran  sebagai ,adangan.

      -abung oksigen ,adangan harus selalu terisi penuh.

      F ;ampu darurat.  F Stetoskop dewasa.  F 4alon yang bisa mengembang sendiri berungsi baik.  F 4ilah laringos,op% ukuran dewasa.  F 4atree aa (,adangan) untuk bilah laringoskop.  F 4ola lampu laringoskop ,adangan .  F Sealang reseoir oksigen.  F 2asker oksigen (ukuran bayi ,ukup bulan dan prematur)  F 1ipa endotrakheal.  F 1lester.  F Bunting.  F Kateter penghisap.  F Naso Bastrie tube.  F Alat suntik "% 3% % "% % ,,.  F Ampul Epineprin!adrenalin.  F Na; )%96!larutan +inger la,tat! +;.  F #e0trose 6.  F Sodium bi,arbonat *%$6.  F 1enghangat (Ra&iant "amer )

      8arus ada sdikitnya satu penghangat yang berungsi baik.  F Kateter ena.

      8. U%i P!###% K-.

      F Steker listrik.  F +uang harus dilengkapi paling sedikit enam steker yang dipasangdengan tepat  untuk peralatan listrik. Stiker harus mamapu memasok beban listrikyang  diperlukan% aman dan berungsi baik.

      F 2ebel lemari instrumen  8arus ada satu lemari dan me&a untuk penyimpanan bahan pasokanumum%  selain dari lemari dan me&a untuk menyimpan bahan bahan untukruang  isolasi.  +ak dan lemari ka,a tidak boleh retak (agar tidak luka)  F Kursi. 8arus ada tiga kursi area adminitrasi dan edukasi yangberungsi baik.  F Gadah sampah tertutup dengan kantong plastik.  F @am dinding . 8arus menu&ukan waktu yang tepat dan berungsi baik.  F 4ahandan 1eralatan.  -ingkat II.  8arus ada dua tabung oksigen dengan satu regulator dan

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    29/38

    pengukur aliran  (&ika ada oksigen dengan sistem pipa didinding% lihat standar untuktingkat

    III!NI

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    30/38

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    31/38

    =. MANAJEMEN.

    #irektur +umah Sakit melaksanakan komitmen untuk menyelnggarakanprogram 1:NEK menyelaraskan program +S untuk mendukung program 1:NEK dalam bentuk SK #irektur.

    >. SISTEM INFOMASI.

    1:NEK merupakan suatu program pelayanan dimana setiap unsur tim yangada di dalamnya melakukan ungsi yang berbeda% sangat membutuhkanketerpaduan% ke,epatan dan ketepatan inormasi yang ditu&ukan kepadapeningkatan mutu% ,akupan dan eekti7tas layanan kepada masyarakat.Keberadaan sistem inomasi ditu&ukan untuk mendukung proses pelaksanaankegiatan pelayanan di +umah Sakit dalam rangka pen,apaian misi yangditetapkan.

    Sistem Inomasi dimaksud pada 1:NEK adalah 5

    ". Sistem inomasi sehubungan dengan 1:NEK yang se&alan dengan isi danmisi

    +umah Sakit.

    . Sistem inomasi yang dapat mengintegrasikan seluruh data penting darikamar  bersalin dan ruang neonatal yang melaksanakan 1:NEK yang dapat diakses  se,ara transparan melalui "or'station!

    3. Sistem inomasi yang mampu memberikan peningkatan mutu pelayanan1:NEK   bagi pasien% yaitu dengan tersedianya data 1:NEK yang lengkap dan akurat.

    $. Sistem inomasi yang dapat mendukung mekanisme pemantauan danealuasi.

    . Sistem inomasi yang dapat membantu para pengambil keputusan dengan  adanya ketersediaan data yang lengkap% akurat dan tepat waktu.

    /. Sistem inomasi yang dapat mendukung kegiatan operasional (rutin) sertadapat  meminimalkan peker&aan yang kurang memberikan nilai tambah%meningkatkan  ke,epatan akti7tas +umah Sakit serta dapat men,iptakan titik kontaktunggal  atau ase mana(er  bagi pasien'. Sistem inomasi yang dapat memperdayakan karyawan (empo"erin().

    *. Sistem inomasi yang dapat mengakomodasi akti7tas yang dibutuhkan untuk  keperluan penelitian dan pengembangan keilmuannya di bidang obstetri dan

      gynekologi dengan ketersediaan tehnologi inomasi yang mampu untuk  memperoleh% mentransmisikan% menyimpan% mengolah atau memproses dan  menya&ikan inomasi dan data baik data internal maupun data ekternal.

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    32/38

     

    BAB 5

    PENERAPAN PROGRAM RUMAH SAKIT SAYANG IBU DAN BAYI DALAM PROGRAM PONEK 

    1:NEK 2empunyai keterkaitan dengan program +umah Sakit Sayang Ibu dan4ayi (+SSI4) dan dalam pelaksanaan di +umah Sakit perlu penerapan programtersebut untuk men,apai hasil yang optimal. Adapun konsep% pengertian dantu&uan serta strategi pelaksanaan +SSI4 sebagai berikut 5

    A. KONSEP DASAR RSSIB. 

    1elayanan Kesehatan Ibu dan 4ayi merupakan pelayanan yangberkesinambungan dan  saling terkait. Kesehatan 4ayi ditentukan se&ak bayi dalam kandungan. #isisilain  kesehatan ibu dapat berpengaruh terhadap kesehatan bayi yang dikandungnya. :leh

      karena itu upaya penurunan Angka kematian Ibu dan bayi merupakankegiatan yang  saling terkait dan tidak terpisahkan sehingga pelaksanananya men&adi satuprogram  yaitu +uamah Sakit Sayang Ibu dan 4ayi (+SSI4).

      4ayi mempunyai hak untuk ASI sedangkan Ibu mempunyai kewa&iban untuk  memberikan ASI kepada bayi. Agar ibu dapat melaksanakan kewa&ibanyamemberikan  ASI kepada bayi maka kesehatan ibu perlu di&aga sehingga dapatmemproduksi ASI

      sesuai kebutuhan bayinya. #isisi lain agar bayi mendapatkan haknya yaituASI maka  bayi tersebut harus lahir sehat. Sea&alan dengan hal tersebut maka makakesehatan  bayi sangatlah diperlukan sehingga hak dan kewa&iban dapat dilaksanakan.

      #iharapkan bahwa diterapkannya +umah Sakit Sayang Ibu dan 4ayi makaupaya  penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian 4ayi (AK4) dapatdiper,epat  melalui peningkatan kesiapan +umah Sakit dan agar diterapkan 1edomanpeningkatan  mutu pelayanan ibu dan bayi berupa " langkah menu&u perlindungan Ibudan 4ayi

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    33/38

      se,ara terpadu dan peripurna.

    B. PENGERTIAN.  +umah Sakit Sayang Ibu dan 4ayi adalah +umah Sakit pemerintah atauswasta % umum  dan khusus yang telah melaksanakan " langkah menu&u perlindungan ibu

    dan bayi  se,ara terpadu dan paripurna.

    C. TUJUAN RSSIB. 

    ".

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    34/38

    kesehatan ibu  dan bayi termasuk pemberian ASI Eksklusi dan perawatan metode kangguru(12K)  untuk bayi 4erat 4adan ;ahir +endah.

    . 2enyelenggarakan pelayanan antenatal termasuk konseling kesehatan

    keselamatan  maternal dan neonatal.

    3. 2enyelenggarakan perslinan bersih dan aman serta penangganan pada bayibaru lahir  dengan Inisiasi menyusu dini dan kontak kulit ibu bayi.

    $. 2enyelenggarakan 1elayanan :bstetrik dan Neonatal EmergensiKomprehensi   (1:NEK).

    . 2enyelenggarakan 1elayanan adekuat untuk nias% rawat gabung termasukmembantu  ibu menyusui yang benar% dan pelayanan neonatus sakit.

    /. 2enyelenggarakan 1elayanan ru&ukan dua arah dan membina &e&aringru&ukan  pelayanan ibu dan bayi dengan sarana kesehatan lain.

    '. 2enyelenggarakan pelayanan Immunisasi bayi dan tumbuh kembang.

    *. 2enyelenggarakan 1elayanan kesehatan keluarga beren,ana dan kesehatanreproduksi  lainnyan.

    9. 2enyelenggarakan Audit 2aternal dan 1erinatal +umah Sakit se,ara periodikdan tindak  lan&ut.

    ". 2emberdayakan Kelompok pendukung ASI dalam menindak lan&utipemberian ASI  Eksklusi dan 12K.

    BAB :

    PENUTUP

    Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian 4ayi semakin meningkat dan tidakmengalami perubahan berarti pada tahun terakhir. Keadaan ini akan,enderung meningkat bila tidak segera di antisipasi dengan berbagai terobosanyang optimal. Karekteristik kasus kebinanan yang siatnya akut dan atal akanmenurunkan kondisi kesehatan pada ibu hamil dan bayi di masyarakat danakan mempengaruhi prestasi dan kiner&a generasi mendatang.

    4erdasarakn hal tersebut% maka di pandang perlu agar program 1elayanan:bstetrik dan neonatal Emergensi Komprehensi (1:NEK) di&adikan prioritas%

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    35/38

    yang terlihah pada target

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    36/38

    1lerter. 1

    Bunting. 1

    Kateter penghisap . 1

    1ipa minuman. 1

    Alat suntik 5 "% 3% % "% ,,. 1

    Ampul epineprin ! Adrenalin. 1

    Na; %96 ! larutan ringer Asetat ! +;. 1

    2gS:$ $6. 1

    Sodium 4i,arbonat *%$6. 1

    Kateter ena. 1

    Inus set. 1

    2 I%86#/ 1

    P!%0-#%0# (R#&i#% #7!). 1

    4 E'#'/ V#'7 1

    5 F/8!+ %!#0!"! 1

    : AVM 1

    < P/7+# #'7 "ii'  1

    = M/%i/ &!%$ ;#%%0 3 +!%###%. 1

    > F/!#" D/++"!. 1

    1? S! !'i/ !#!# 1

    11 O6# @ O6##%

    +inger a,etat. 1

    #e0trose "6. 1

    #e0tran $6!8ES. 1

    Saline %96. 1

    Adrenalin ! Epineprin. 1

    2etronida?ole. 1

    Kadelek atau ampul K;. 1

    ;arutan +inger ;a,tat. 1

    Kalsium Blukonat "6 1

    Ampi,ilin. 1

    Bentamisin. 1

    Kortison ! #e0ametasone. 1

    Aminophyline. 1

     -ransamin. 1

    #opamin. 1

    Sodium 4ikarbonat *%$6. 1

    Sodium 4ikarbonat *%$6. 1

    2gS:$ $6. 1

    Niedipin. 1

    ;A21I+AN2EKANIS2E A;

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    37/38

      NICAS

    I4< 8A2I; INS-A;ASI !

  • 8/18/2019 Pedoman Rs Ponek Penting

    38/38


Recommended